Apa yang paling menyenangkan dalam hidup ini, tanya seorang orang tua kepada anaknya. Sang anak-pun menjawab paling senang kalau menerima hadiah, tidak hanya pada hari ulang tahun, tapi kalau bisa tiap hari.
Memang tidak bisa dipungkiri kalau yang namanya menerima sesuatu apalagi kalau yang memang kita tunggu-tunggu adalah momen yang paling menyenangkan. Menjadi objek yang diberikan sesuatu oleh pihak lain sangat diharapkan oleh beberapa orang. Tapi bagaimana kalau menjadi subjek yang memberikan sesuatu ke orang lain ?
Umumnya pernyataan seseorang akan mengatakan seperti demikian "Saya akan memberi kalau saya diberi lebih dahulu, biar tidak rugi", Kalau saya memberi lebih dulu, untungnya saya apa?" Pernah mendengar pernyataan serupa ?, atau mungkin kita sendiri pernah mengatakan demikian.
Apa sih yang harus diberi ?
Apa sih yang harus dibagi ?
Rejeki-kah ?, Uang-kah ?, Harta-kah?, Perhatian-kah?
Semua dikembalikan kepada masing-masing individu, apa yang mau dibagi dalam hidupnya untuk orang lain. Inti dari Berbagi bukan kepada Apa yang di bagi tetapi lebih kepada Bagaimana Anda berbagi.
Anda bisa saja memberi sebagian profit Anda, Anda bisa saja berbagi perhatian Anda kepada orang yang membutuhkan, Anda bisa saja berbagi ilmu ke orang lain, tetapi yang paling penting adalah apakah semua itu dilakukan atas pemikiran untung-rugi atau memang datang dari dalam diri Anda.
Life is not about Taking from Others, but Giving to Others
No comments:
Post a Comment